Rumangsa Bisa dan Bisa Rumangsa

Sekilas judul tembung Jawa tersebut hampir sama secara tertulis/bacaan, hanya posisi yang bertukar. Namun secara arti dan makna memiliki perbedaan yang besar.
Itu lah uniknya tembung Jawa


"Rumangsa Bisa" (Merasa Bisa)
Adalah suatu sifat yang sangat besar, namun kelewat dan memiliki kesan sombong bagi orang yang melihat maupun merasakan.

Kata tersebut akan terasa pas untuk insan yang sombong dengan kemampuan atau kemahirannya. Walaupun nantinya dia bisa ngerampungke gawean (menyelesaikan masalah/pekerjaan), namun hal tersebut tidak akan membuat orang puas secara lahir dan batin.

Semua pekerjaan akan terasa hambar walaupun terselesaikan, dan walaupun sekecil apapun akan meninggalkan bercak yang berpengaruh bagi kepercayaan dan kepuasan.

Apalagi sifat Rumangsa Bisa, itu dilakukan dan akhirnya hanya menimbulkan masalah, tentu saja akan menambah hilangnya simpatik dan kepercayaan/anggapan positif terhadap pelaku.
"Bisa Rumangsa"(Bisa Merasa)

Adalah suatu sifat yang dasari rasa rendah hati dan tidak sombong. Biasanya insan yang memiliki kemampuan sejati adalah orang yang diam dan merendah. Seperti padi yang merunduk bila berisi.
Kerendahan hati ini malah akan menimbulkan kepercayaan yang mendalam.

Walaupun dia tidak begitu pintar namun dalam perkataan dan tindakan dia tidak menimbulkan kesan sombong dan dominan bisa rumangsa, justru malah hal tersebut membuat dia disegani dan lebih dihargai secara lahir batin.

Itulah keunikan tembung Jawa, walaupun sepele namun begitu besar pengaruh dan maknanya.

0 Response to "Rumangsa Bisa dan Bisa Rumangsa"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel